SEJARAH

Desa Sungai Junjangan asal namaya adalah jenjangan yang artinya berjenjang karna paritnya berjenjang. Seiring perubahan zaman berganti menjadi Junjangan.

Desa Sungai Junjangan terletak di Kecamatan Batang Tuaka Kabupaten Indragiri Hilir dibentuk menjadi desa pada tahun 1956.

 

Sebelum Indonesia Merdeka, yaitu zaman penjajahan belanda, Desa Sungai Junjangan ini sudah ada penduduk yang bertempat tinggal untuk Bertani, namun belum di bentuk menjadi desa. Menurut salah satu tokoh Masyarakat Desa Sungai Junjangan orang pertama yang mendiami Desa Sungai Junjangan adalah suku melayu, namun jejak Sejarah tidak ada yang membuktikan keberadaan suku melayu ini. Dan seiring berkembangnya zaman orang banjar masuk ke Desa Sungai Junjangan ini untuk berkebun dan Bertani, pada masa Tembilahan di serang oleh Belanda, banyak Masyarakat dan juga para pejuang kemerdekaan mengungsi dan bersembunyi ke Desa Sungai Junjangan ini. Menurut bapak Marzuki Ahmadi salah satu Tokoh Masyarakat Desa Sungai Junjangan, terdapat 2 (dua) makam pahlawan yang gugur saat melawan penjajah, yaitu tepatnya di Parit Lajer (sekarang) lalu kemudian makamnya di bongkar dan di pindahkan ke Makam Pahlawan Tembilahan. Namun sayangnya kami tidak mengetahui siapa nama pahlawan yang gugur itu.

 

Saat Indonesia telah Merdeka, dan Kabupaten Indragiri Hilir di tetapkan menjadi salah satu Kabputen yang berda di Riau, Desa Sungai Junjangan pun lahir, pda saat itu Desa Sungai Junjangan masuk pada wilayah administrasi Kecamatan Gaung Anak Serka (GAS) sebelum kemudian pindah menjadi bagian administrasi Kecamatan Batang Tuaka.

 

Bapak Hasan Unak merupakan Kepala Desa pertama yang memimpin Desa Sungai Junjangan beliau adalah tokoh suku Banjar  menjabat sampai pada tahun 1960. Pada saat itu pula orang luar mulai masuk di Desa Sungai Junjangan  seperti orang Banjar dan orang Jawa. Pusat pemerintahan Desa Sungai Junjangan pada saat itu berada di Parit Handil. Sungai Junjangan meupakan sungai alam yang terbentuk dari kuala (Parit Tanjung Katong) sampai Parit Saal. Lalu pada sekitar tahun 1950-an Masyarakat secara bergotong royong membuat parit melanjutkan sampai ke parit Lajer yang saat ini merupakan Sungai Utama Sungai Junjangan.

 

Selanjutnya pada tahun 1965 Kepala Desa di lanjutkan oleh bapak Boyasir Kasmorejo, salah satu peninggalan Sejarah sampai sekarang yang masih ada adalah masjid Agung Al-Hidayah Parit Lajer yang masih aktif di gunakan untuk beribadah, Masjid ini adalah masjid tertua yang masih ada sampai saat ini di Desa Sungai Junjangan.

 

Pada tahun 1999 kepemimpinan di lanjutkan oleh bapak Marzuki Ahmadi dan pada saat itu pula mulai berdatangan orang Palembang untuk kerja kayu Ramin. Pada saat itu tercatat ada 21 pabrik kayu (Somel) yang ada di Desa Sungai Junjangan, ini merupakan bukti bahwa dahulu hutan di Sungai Junjangan sangat banyak kayunya sehingga menarik orang luar untuk kerja kayu.

 

Tahun 2010 kepemimpinan dilanjutkan oleh ibu Lisnawati, pada tahun ini perkembangan Desa mulai tampak lebih pesat dikarenakan sudah banyaknya infrastruktur di bangun seperti jembatan dan jalan-jalan poros.

Tahun 2017 bapak Haryadi terpilih sebagai kepala Desa Sungai Junjangan. Pada kepemimpinan beliau Junjangan semakin berkembang dengan baik, karena pada masa beliau infrastruktur telah banyak dibangun seperti Jalan ke parit-parit, Jerambah, galian parit, Normalisasi Sungai, program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) pada tahun 2021, Pembukaan Lahan Tanpa Bakar (PLTB) 2023, Listrik PLN, dan kemajuan lainnya.

 

Desa Sungai Junjangan di pimpin oleh bapak Haryadi mulai tahun 2017 – sekarang. Ini merupakan periode kedua masa kepemimpinan beliau.


Potensi Desa

Potensi desa adalah segenap sumber daya alam dan sumber daya manusia yang dimiliki desa sebagai modal dasar yang perlu dikelola dan dikembangkan bagi kelangsungan dan perkembangan desa.

Profil Desa

Desa Sungai Junjangan berada di kecamatan Batang Tuaka, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Indonesia. Desa Sungai Junjangan merupakan desa yang berdiri pada tahun .....

Transparansi Desa

Infografis Pemasukan dan Pengeluaran Keuangan Desa.

Copyright © 2023 Desa Sungai Junjangan